Alaskan Malamute

Alaskan Malamute termasuk dalam group V (Spitz). Berasal dari daerah Norton Sound di pesisir barat laut Alaska. Diberi nama Alaskan Malamute karena anjing ini banyak ditemukan di daerah Alaska yang berpenduduk asli orang Inuit atau dikenal dengan nama Mahlemuts.

Sekilas anjing Alaskan Malamute ini mirip dengan anjing Siberian Husky yang keduanya memiliki bentuk badan dan wajah seperti Serigala. Perbedaan mencolok yang membedakan anjing ini dengan Siberian Husky adalah ukuran tubuh yang lebih besar dan ekor yang terangkat melebihi garis punggung.

Anjing Alaskan Malamute memang tahan berlama-lama bekerja, namun tidak cocok sebagai anjing penjaga karena jarang menggonggong. Anjing yang termasuk dalam kelompok anjing pekerja (working group) ini pernah mencatat sejarah penting dalam tugas kemanusiaan setelah pada tahun 1925 ia ambil bagian dalam penyelamatan penderita difteri di Nome.

Karena struktur badannya yang kuat dan besar , anjing ini digunakan sebagi teman berburu anjing laut atau beruang madu oleh penduduk setempat. Anjing ini mulai diakui oleh American Kennel Club dan dipamerkan pada tahun 1935.

Anjing Alaskan Malamute sangat setia, cerdas, manis, serta sangat patuh dan sayang pada majikannya. Anjing ini cocok untuk bermain bersama anak-anak dengan aman. Alaskan Malamute sangat ramah dan oleh karena itu ia tidak cocok menjadi anjing penjaga. Alaskan Malamute lebih senang tinggal dan bermain di luar ruangan, tetapi mereka juga bisa menikmati hidup di dalam ruangan berkumpul dengan orang-orang yang ia kenal.



Standarisasi

Ukuran.

Untuk jantan memiliki tinggi badan 63.5 Cm (Diukur dari permukaan tanah sampai ke pundak) dengan berat badan sekitar 38 Kg. Sedangkan untuk betina memiliki tinggi badan 58.5 Cm dengan berat badan sekitar 34 Kg.

Kepala.

Tengkorak kepala lebar dan agak bundar . Ekspresi wajah lemah lembut. Moncong berukuran besar dengan panjang medium tetapi tidak meruncing pada ujungnya. Mata berbentuk buah Almond denga ukuran sedang. Warna mata coklat / agak gelap. Telinga berdiri tegak dan meruncing pada ujungnya. Hidung berwarna hitam. Susunan gigi harus menggunting (scissor bite) dengan rahang yang besar dan kuat.

Penampilan Umum.

Alaskan Malmute memiliki tubuh yang besar, kuat, seimbang, bertenaga, dan memiliki tulang kaki yang besar. Memiliki sifat yang aktif dan energik. Anjing ini memiliki sifat yang ramah terhadap orang asing dan sangat patuh serta senang sekali bermain.

Leher.

Leher berukuran sedang , kuat dan agak melengkung kedepan.

Tubuh.

Alaskan Malamute memiliki badan yang kompak dengan dada yang dalam / berotot. Garis punggung harus lurus dan terkesan kuat. Alaskn Malamute memiliki kaki depan yang kuat , bertulang bagus dan berotot. Kepalan kaki besar dengan jari kaki yang tertutup rapat (mengepal) . Siku kaki belakang harus jelas tetapi tidak terlalu tajam seperti anjing Miniature Pincher. Ekor memiliki bulu yang tebal dan agak keriting. Ekor harus terangkat bila sedang berjaln atau dalam keadaan siaga.

Bulu.

Alaskan Malamute memiliki bulu yang tebal untuk melindungi diri dari udara yang dingin. Bulu tumbuh dengan rapat seperti karpet. Memiliki bulu bagin dalam yang halus dan seperti kapas.

Warna.

Alaskan Malamute biasanya berwarna abu-abu dengan sedikit campuran warna hitam / coklat dan warna putih disekitar muka, dada, kaki dan ekor.

Diskualifikasi Untuk Show.

Bentuk gigi tidak menggunting , tidak memiliki testis atau mono testis, mata berwarna biru , hidung berwarna terang, dan ekor tidak terangkat.

Alaskan Malamute Anak Kaki 4 Anjing Ras Anjing Trah Besar Cute Dog Dog Lovers Pecinta Anjing Working Dog

Akita Inu

Profil anjing akita

Dua ekor anjing akita milik Helen Keller adalah anjing akita pertama yang hidup di Amerika. Setelah Perang Dunia ke-2, tentara-tentara Amerika membawa pulang beberapa ekor anjing akita.

Sampai sekarang, ada perbedaan pendapat tentang penggolongan akita. Di Jepang, anjing akita asli Jepang dianggap berbeda dengan akita yang berkembang biak di Amerika. Namun di Amerika dan Kanada, akita Jepang dan akita Amerika dianggap sama.

Anjing akita adalah turunan anjing matagi dari Jepang. Akita adalah nama sebuah provinsi di Jepang. Pada zaman dahulu, pekerjaan anjing jenis ini adalah pemburu hewan-hewan liar seperti beruang. Anjing akita terkenal melalui kisah Hachiko, seekor anjing setia milik seorang profesor Jepang.

Dikisahkan, akita milik sang profesor itu selalu menjemput majikannya sepulang kerja di stasiun kereta setiap sore. Setelah sang profesor meninggal, Hachiko tetap setia menjemput di stasiun setiap sore. Untuk memeringati kisah ini, dibangunlah patung Hachiko di depan stasiun Shibuya, Tokyo.

Karakter fisik dan sifat

Akita bertubuh besar, tegap, dan kuat. Sosok akita berkesan simpatik dan berwibawa. Kepalanya besar, moncongnya pendek, telinga dan mata kecilnya berbentuk segitiga.

Tubuh akita idealnya mencapai tinggi 66-71cm dan berat 38-58kg untuk jantan dan tinggi 60-66cm serta berat 31-70kg untuk betina.

Terbiasa hidup di tempat-tempat dingin, anjing akita bermantel ganda. Lapisan mantel luarnya kasar dan tidak menyerap air, sedangkan lapisan dalamnya tebal dan halus. Warna-warna anjing akita antara lain cokelat kekuningan, cokelat kekuningan dengan tepi hitam, loreng, dan putih.

Pada dasarnya, akita memiliki sifat berkuasa. Ini didukung dengan sifat pemberani dan tubuh kuat. Akita tidak suka jika ada hewan lain yang dinilai ‘sepadan’ dengannya. Saat bertemu dengan anjing yang berjenis kelamin sama dengan besar yang sama, akita akan menunjukkan sikap agresi. Orang-orang asing, baik dewasa maupun anak-anak, yang dianggap menerobos masuk wilayah mereka juga akan diperlakukan dengan agresi.

Untuk menghindari perilaku agresi, pastikan akita berada di rumah dalam keadaan terkunci saat Anda pergi. Hal ini untuk mencegah penyerangan terhadap orang-orang yang datang bertamu. Jika akita ditempatkan di luar rumah, tinggalkan akita di dalam pagar. Bawa akita Anda berjalan-jalan dengan tali penuntun.

Akita seolah memiliki dua sisi yang berlawanan. Mereka adalah anjing jinak yang manis dan setia, sekaligus pemburu yang berani dan tangguh.

Akita memerlukan kegiatan bervariasi karena mereka tergolong anjing cerdas. Saat bosan, mereka akan menggigit-gigit, menggonggong tanpa henti, menggali tanah sesuka hati, dan bersikap agresif.

adwal makan yang ideal untuk akita adalah dua kali dalam sehari sejak bayi. Sebelum berusia 4 bulan, berikan makanan yang mengandung protein tinggi. Setelah 4 bulan, diet untuk akita dewasa dimulai.

Anjing akita memerlukan makanan basah untuk mencegah kembung. Jenis makanan yang baik untuk anjing akita antara lain beras, sayuran berupa wortel, kacang polong, kentang matang, dan ubi. Telur rebus yang dilumatkan bersama cangkangnya juga baik untuk akita.

Akita bisa hidup di luar ataupun di dalam ruangan. Mereka bisa tinggal di apartemen asalkan kebutuhannya untuk bergerak terpenuhi. Akan tetapi lebih baik lagi jika akita dibiarkan tinggal di halaman yang luas, dengan catatan ada pagar kuat yang mengelilingi mereka. Sebaiknya Anda tidak memelihara hewan lain jika memutuskan untuk memelihara anjing akita.

Satu kali dalam seminggu, anjing jenis akita disarankan untuk berpuasa. Tujuannya adalah membersihkan saluran pencernaannya dan mencegah kembung. Namun bukan berarti akita tidak makan sama sekali selama berpuasa. Tentukan hari puasa yang sama setiap minggunya. Pada hari puasa yang ditetapkan, akita diberikan potongan apel tanpa biji, kulit, dan bagian tengahnya. Pilihan lainnya adalah bluberi dan wortel kecil.

Keunikan Akita

Sebagai anjing pemburu, akita memiliki gaya berburu yang berbeda dibandingkan jenis anjing lain yang pada umumnya akan menggonggong ketika melihat sesuatu yang mencurigakan. Layaknya kucing, anjing akita akan mengincar diam-diam, merendahkan tubuhnya sebelum kemudian menyerang. Selain itu, untuk perawatan tubuh,  akita kerap menjilati tubuhnya sendiri seperti yang biasa dilakukan kucing.

Ketika ingin menunjukkan sesuatu, anjing akita mungkin akan menggigit pergelangan tangan Anda. Ini hanya cara yang dilakukannya untuk menyampaikan apa yang dimaksud tanpa niat untuk bersikap agresi.

Kelucuan lain yang dimiliki akita adalah berbicara dengan bahasanya sendiri. Menurut para pemilik akita, anjing jenis ini gemar ‘mengomel’ atau berbicara sendiri. Akita jarang menggonggong keras, namun sering terdengar suara-suara lucu dari mulutnya seperti menggerutu, suara mengorok, dan mengerang.

Perawatan Kesehatan

Bulu-bulu akita banyak mengalami kerontokan. Dalam setahun, akita mengalami dua kali kerontokan hebat. Pada musim kerontokan ini, akita perlu disisir kira-kira satu jam sehari untuk mempercepat proses kerontokan. Gunakan sisir bergigi besi yang jarang dan sisir sikat kawat. Anda bisa menyemprot bulu-bulunya dengan sedikit air sebelum menyisirinya, untuk mengurangi kerontokan bulu saat disisir.

Mandikan hanya bila perlu sekali, karena pada dasarnya akita adalah tipe anjing yang bersih. Mandi hanya perlu jika mereka terkena banyak kotoran. Memandikan anjing akita bukan pekerjaan sederhana karena bulu-bulu tebalnya memerlukan waktu lama untuk kering dan sulit membilas sabun dari sela-sela mantel gandanya.

Melatih Akita

Melatih akita memerlukan keterampilan dan kesabaran tinggi. Ini membuat pelatihan untuk anjing akita bisa lebih lama dibandingkan melatih anjing jenis lain.
Akita perlu dipertemukan dengan orang-orang, terutama keluarga dan teman-teman Anda. Insting akita adalah untuk melindungi, bisa jadi agresif terhadap orang yang tidak dikenalnya.

Sayangnya, akita bukan anjing yang mudah untuk dilatih. Mereka sangat cerdas dan cukup keras kepala. Bukan paduan menyenangkan jika Anda baru pertama kali memelihara anjing.
Sebaiknya, pelajari baik-baik cara melatih akita sebelum membeli atau mengadopsinya.

Anjing akita harus mulai dilatih sejak pertama mereka masuk ke rumah Anda. Ketika berada di halaman rumah, pastikan ada pagar kokoh yang memisahkan akita dari perliharaan lain dan lingkungan luar.

Akita Inu Anjing Trah Besar Dog Lovers Hunting DOg Japanese Akita

Airedale Terrier

Airedale Terrier

Anjing Airedale Terrier, alias "Rajanya Terrier," adalah yang terbesar dari semua terrier dan ini mungkin bukan suatu kejutan. Fakta paling menarik tentang Airedale adalah kecenderungan untuk beraktivitas tinggi dan perhatian khusus, dikurangi dengan kecenderungannya untuk membuat dirinya sibuk dengan cara mengamuk.

Dipercaya sebagai trah asli dari Aire Valley di Inggris dan turunan terdahulu dari Old English Terrier berwarna black dan tan pada tahun 1800-an, Airdale Terrier merupakan anjing yang secara fisik kuat dan serba guna. Pada dasarnya dibiakkan sebagai anjing berburu, kemudian Airdale Terrier di kawin silangkan dengan Otterhound untuk meningkatkan daya penciuman mereka untuk berburu di dalam air, dan kemudian di kawinkan lagi dengan terrier lain untuk meningkatkan penampilan mereka! Airdale, seiring berjalannya waktu, berevolusi dari anjing berburu menjadi anjing pembawa pesan, pada masa peperangan dan anjing polisi; namun penampilan fisik mereka, insting dan penampilan mereka yang kasar masih tertinggal.

Airdale memiliki karakter yang berubah-ubah dari menyenangkan hingga ramah, namun kadang-kadang pemalu dan patuh hingga agresif dan keras kepala, tergantung pada situasi. Mereka merupakan anjing penjaga yang baik dan cukup waspada, siap untuk bertindak meskipun dengan alasan yang sedikit - meskipun mereka dapat bersikap tenang dan seimbang ketika dilatih untuk melakukannya. Mereka terkenal sangat cepat belajar, tidak ada tugas yang tidak dapat mereka lakukan. Cerdas, kuat, selalu dalam posisi memerintah, Airedales tidak dapat ditinggalkan dalam jangka waktu yang lama. Memberikan mereka tantangan fisik dan mental secara rutin merupakan zona nyaman mereka.

Pejantan Airdale lebih tinggi daripada betinanya – berat mereka umumnya sama antara jantan dan betina (sekitar 30kg). Tangguh dan lincah, anggota badan berbentuk bulat, rahang kuat, bulu tebal dan ekor tinggi merupakan beberapa karakteristik dari anjing ini. Bulunya, bagaimanapun juga, tidak kasar dan memiliki bulu lapisan dalam yang cukup lembut.

Memotong bulu yang tumbuh secara liar harus dilakukan secara rutin setidaknya sekali dalam dua minggu, dan surai mereka harus disisir beberapa kali setiap minggunya. Airdales dapat hidup diluar ruangan namun dalam cuaca yang berubah secara ringan. Pemeriksaan terhadap hip dysplasia, penyakit kolon sangat disarankan karena trah ini cenderung mengalami masalah kesehatan tersebut.

Airdale sangat suka dilatih dan merespon segala jenis latihan dengan mudah. Melatih Airdale agar mereka dapat berinteraksi dengan hewan peliharaan lain dapat menjadi sulit karena mereka tidak dapat berbaur dengan kucing, kelinci, tikus ataupun burung. Insting berburu mereka sangat tinggi, sehingga perlu ditempa sejak dini agar mereka dapat berbaur dengan hewan lain. Mereka dapat berbaur dengan anjing berukuran kecil yang mana tidak mungkin menjadi ancaman terhadap kekuasaan mereka.

Melatih anjing jenis ini mungkin tidak terlalu menuntut - hanya dengan meluangkan waktu membawa mereka berjalan-jalan yang panjang atau joging, melibatkan mereka dalam kegiatan olahraga atau game-berenergi tinggi, atau membawa mereka untuk bermain-main di tempat yang aman sudah memenuhi kebutuhan mereka untuk tetap aktif. Jangan mengulang-ngulang sebuah aktifitas, karena Airedale dapat dengan cepat kehilangan minat dan bosan.

Melatih Airedales secara serius untuk berburu,melacak atau tugas kepolisian diperlukan rencana pelatihan terstruktur agar memenuhi tujuan tertentu. Airedales, ketika peka terhadap manusia dan hewan peliharaan, dapat menjadi sahabat yang sangat baik untuk pelajang, orang tua dan juga keluarga. Mereka cukup ramah dengan pengunjung, merespon perintah pelatih atau pemiliknya, dan mematuhi perintah kecuali mereka sedang bosan.

Aridale yang berbulu, berotot, cerdas dan waspada dapat dengan mudah dilatih dan dipelihara untuk melakukan beberapa tugas sekaligus, menyediakan ruang gerak yang cukup untuknya agar tetap aktif.

Airedale Terried Anjing Ras Anjing Trah Besar Dog Lovers Working Dog

Affenpinscher

Hallo sahabat Dog Lovers, berikut adalah informasi mengenai anjing Affenpinscher. Nama lain anjing ini adalah Affen, Affie atau Monkey Dog. Anjing ini berasal dari Jerman dan memiliki berbagai warna yaitu hitam (pada umumnya), abu-abu, coklat, belge (campuran merah. coklat, hitam dan putih).

Anjing trah kecil yang lucu ini seringkali disebut sebagai anjing monyet (monkey dog), kok bisa sihh?? hal itu karena wajah dari anjing ini memiliki perawakan ekspresi seperti seekor monyet, karena itu masyarakat dari negara asalnya yakni Jerman menamakannya Affe yang berarti monyet. Menurut beberapa sumber Affenpinscher telah dikenal sejak tahun 1600-an dan diduga nenek moyang trah ini adalah dari anjing berjenis Griffon Bruxellois dan Miniature Schnauzer.

Affenpinscher memiliki beberapa karakteristik perangai yang mirip dengan anjing-anjing berjenis terrier, dari bentuk fisiknya hingga perangainya. Namun menurut FCI (Federation Cynologique Internationale) memasukkannya dalam Grup 2, yakni Scnhauzer.

Anjing periang ini senang sekali berada dekat dengan pemiliknya, dan dengan porsi tubuhnya yang relatif kecil tersebut ia pun memiliki kelebihan untuk memburu maupun mengusir hewan-hewan kecil di sekitar rumah, seperti tikus. Ia tergolong sangat aktif, karena itu anjing jenis ini membutuhkan aktivitas yang teratur dari pemilik untuk membuatnya lebih tenang. Banyak pula yang mengatakan bahwa Affenpinscher pun tergolong anjing yang mudah sekali bosan dengan aktifitas yang sama dan berulang-ulang serta membutuhkan kegiatan yang dapat menguras kreatifitas. Karena itu beberapa menggunakan anjing kecil ini sebagai anjing sirkus dan juga akrobatik.

Meskipun memiliki tubuh yang relatif kecil, namun Affenpinscher tergolong anjing yang setia sekali dengan pemiliknya. Di tengah perilakunya yang aktif ia dapat menjadi sangat protektif sekali dengan lingkungan dan juga barang-barang yang “diklaim” telah menjadi miliknya karena itu acapkali terjadi perkelahian dengan pihak lain saat berurusan dengan barang-barang miliknya tersebut.

  

Secara umum anjing Affenpinscher tergolong anjing yang memiliki kesehatan cukup baik namun beberapa kasus kesehatan pada jenis ini adalah seperti penyakit Hip Dysplasia (sejenis penyakit pada organ persendian tulang pinggul), Collapsed Trachea (gangguan pada organ tenggorokan) dan juga beberapa kasus mengenai Katarak.

Affenpinscher Anjing Ras Anjing Trah Kecil Cute Dog Dog Lovers